Minggu, 28 November 2010

Manusia & Penderitaan



MANUSIA  DAN  PENDERITAAN

Manusia pada umumnya tidak akan luput dari penderitaan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Penderitaan yang langsung terjadi akibat ulah manusia sendiri, contohnya kebanjiran, kebakaran, tanah longsor, dll. Sedangkan penderitaan tidak langsung yang terjadi akibat dari kehendak Tuhan seperti gempa, gunung meletus, dll.
Manusia seringkali mengeluh dengan penderitan yang terjadi akan mereka, padahal jika dicermati penderitaan yang mereka terima tersebut sebagian besar akibat ulah mereka sendiri, seperti membuang sampah sembarangan akibatnya terjadi banjir, membakar semak-semak untuk pembukaan lahan akibanya terjadi kebakaran hutan, penggundulan hutan tanpa di imbangi dengan penanamannya kembali, akibatnya terjadi tanah longsor, dll.

Contohnya banjir di Jakarta terjadi bukan hanya akibat curah hujan yang tinggi


Tetapi juga akibat dari ulah manusia itu sendiri, contohnya seperti membuang sampah sembarangan, membangun perumahan yang harusnya tempat untuk meresapnya air hujan, dan juga pemukiman yang terdapat di bantaran kali.


Akibatnya penderitaan yang di alami masyarakat seperti kebanjiran,




Kemacetan dan banyak lagi penderitaan-penderitaan lain yang terjadi, akibat dari ulah manusia itu sendiri.

Minggu, 31 Oktober 2010

BAAK Online

BAAK ONLINE

Baak online adalah situs yang memuat berita-berita yang terupdate yang terjadi di lingkungan kampus Gunadarma.
Adapun fitur-fitur yang terdapat di dalamnya :
Ø Home
Di dalam home ini memuat berbagai berita-berita yang di butuhkan oleh setiap mahasiswa, seperti kalender akademik, info pelayanan, info mahasiswa.
Untuk info pelayanwn disana terdapat menu lagi untuk mengetahui perkuliahan dan ujian serta administrasi akademik yang lebih mendetail .
Ø Tentang BAAK
Di dalam menu ni tebagi 3 menu lagi, yaitu : profil BAAK, struktur BAAK, serta lokasi BAAK.
Profil BAAK       : di menu ini terdapat berita mengenai  bagian-bagian dari BAAK dan strutur-strukturnya.
Struktur BAAK : di menu ini terbagi menjadi  4 menu lagi, yaitu : sub fakultas, sub koordinasi perkuliahan, sub monitoring perkuliahan, dan sub ujian.
Lokasi BAAK    : di menu ini tidak terdapat kontent apapun.
Ø FAQ
DI dalam menu FAQ, terdapat menu-menu yang dapat membantu mahasiswa jika terdapat kesulitan yang ingin ditanyakan yang berhubungan dengan akademik di lingkungan kampus Gunadarma.
Ø SAP ( Satuan Acara Perkuliahan )
Di dalam menu ini terdapat kontent-kontent yang berisi pembagian materi suatu matakuliah tiap kali kuliah.
SAP berisi sincian materi mata kuliah setiap pertemuan kuliah dan berikut tujuan belajarnya serta buku-buku acuan untuk belajar.
Yang dimaksud tujuan belajar ialah apa yang minimal dikuasai mahasiswa setelah mendapat materi perkuliahan.
Ø Buku Pedoman
Di dalam menu ini terdapat kontent-kontent yang dapat membantu berjalannya proses belajar mengajar, seperti :
Buku pedoman penyusun silabus,
Buku pedoman penyusun SAP,
Buku pedoman proses belajar mengajar,
Buku pedoman PA & Walikelas,
Buku pedoman kemajuan belajar,
Buku pedomantata krama dosen,
Buku pedoman tata krama mahasiswa.
Ø Situs Jurusan
Di dalam menu ini terdapat menu-menu yang memuat situs-situs yang terbagi untuk tiap-tiap jurusannya masing-masing dan jenjang-jenjang pendidikannya, yang jika kita mengkliknya kita dapat masuk ke dalam menu jurusan yang kita inginkan.

Kelebihan dan kekurangannya dalam situs BAAK online :
Kelebihan :
1.   Kita mengetahui berita-berita terupdate yang akan terjadi di lingkunagan kampus,
2.   Kita dapat melihat info akadrmik yang kita inginkan tanpa perlu datang langsung,
3.   Kita dapat menanyakan hal-hal yang kurang di mengerti dalam situs-situs gunadarma lainnya,
4.   Kita dapat mengetahui program-program akadrmik yang akan di jalankan dalam semester yang di jalani.
Kekurangan :
1.   Kadang untuk membukanya membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama jika terdapat banyak mahasiswa yang mengaksesnya,
2.   Untuk perurusan mengenai BAAK masih di harus datang ke loketnya, dan itu membutuhkan sedikit extra waktu
 .

Link :
http://baak.gunadarma.ac.id/                                                                                                                      @

Kamis, 30 September 2010

Budaya Jepang ( Perayaan Hanami )

PERAYAAN  HANAMI




Hanami (hana wo miru = melihat bunga) atau
ohanami adalah tradisi Jepang dalam


Menikmati keindahan bunga, khususnya bunga sakura. Mekarnya bunga sakura merupakan lambang kebahagiaan telah tibanya musim semi. Selain itu, hanami juga berarti piknik dengan menggelar tikar untuk pesta makan- makan di bawah pohon sakura.
Rombongan demi rombongan berpiknik menggelar tikar dan duduk-duduk di bawah pepohonan sakura untuk bergembira bersama, minum sake, makan makanan khas Jepang, dan lain-lain layaknya pesta kebun. Semuanya bergembira. Ada kelompok keluarga, ada kelompok perusahaan, organisasi, sekolah dan lain-lain
Menurut kisah sejarah, kebiasaan hanami dipengaruhi oleh raja-raja Cina yang gemar menanam pohon plum di sekitar istana mereka. Di Jepang para bangsawanpun kemudian mulai menikmati bunga Ume (plum). Namun pada abad ke-8 atau awalperio de
Heian, obyek bunga yang dinikmati bergeser ke bunga sakura. Dikisahkan pula bahwa Raja
Saga di era Jepang dahulu gemar menyelenggarakan pesta hanami di taman Shinsenendi
Kyoto. Para bangsawanpun menikmati hanami di berbagai istana mereka, dan para petani masa itu melakukannya dengan mendaki gunung terdekat di awal musim semi untuk menikmati bunga sakura yang tumbuh disana sambil `tidak lupa membawa bekal untuk makan siang. Hingga kini hanami menjadi kebiasaan yang mengakar di seluruh masyarakat Jepang dan telah di terima sebagai salah satu kekhasan bangsanya. Khusus di daerah Kansai dan Jepang Barat, tempat-tempat unggulan untuk ber-hanami adalah Arashiyama di Kyoto, Yoshino di Nara, taman disekitar OsakaCastle dan Taman Shukugawa di Nishinomiya, Prefektur Hyogo.
Waktu bunga sakura bermekaran di pohonnya berbeda-beda dari satu daerah ke daerah lainnya, dimulai dari daerah paling selatan. Tapi rata-rata mekar dari akhir Maret hingga awal April (kecuali di Okinawa dan Hokkaido). Dengan demikian pesta memandang dan menikmati sakura juga berlainan waktunya dari satu daerah ke daerah lainnya. Prakiraan pergerakan mekarnya bunga sakura disebut garis depan bunga sakura
(sakurazensen). Prakiraan ini dikeluarkan oleh direktorat meteorologi dan berbagai badan
yang berurusan dengan cuaca. Saat melakukan hanami di suatu tempat adalah ketika
semua pohon sakura yang ada di tempat tersebut bunganya sudah mekar semua.
Namun akhir-akhir ini tradisi hanami membawa dampak negatif. Banyak orang Jepang yang mabuk dan angka kecelakaan pun meningkat. Taman pun menjadi gunung sampah. Di saat hanami kelihatannya kesadaran tertib buang sampah menjadi luntur. Sayang sekali. Tapi di sisi lain, hanami seperti sebuah `rehat` singkat dari striknya hidup orang-orang Jepang. Hanami juga merupakan pembelajaran berharga bagi anak tentang alam dan tradisi.
OSAKAOsaka Castle di kota Osaka termasuk salah satu tempat favorit untuk ber-hanami.
Para peneliti memperkirakan bahwa wilayah yang kini dikenal dengan nama kota Osaka telah dihuni manusia sejak sepuluh ribu tahun lalu. Sekitar abad ke-5, kebudayaan Timur telah diperkenalkan ke wilayah Jepang melalui Peninsula Korea lalu Osaka yang dikemudian hari menjadi pusat kebudayaan dan politik Jepang.
Pada abad ke-7, ibukota pertama Jepang didirikan di Osaka dan ia menjadi pintu gerbang kebudayaan dan perdagangan utama Jepang. Kemudian suatu saat sekitar akhir abad ke-12 kekuatan politik disana jatuh ketangan kelas pendekar perang dan Jepang mulai
Memasuki masa perselisihan sipil dan intrik muncul dimana-mana hingga menumbuhkan
ketidakpastian masa depan rakyatnya.
Pada tahun 1583, Toyotomi Hideyoshi seorang penguasa dimasanya berhasil menyatukan Jepang dari masa kelam ini dan kemudian memilih Osaka sebagai tempat tinggalnya. Ia membangun Osaka menjadi pusat politik serta ekonomi Jepang. Puri Osaka atau Osaka Castle merupakan salah satu saksi bisu kemegahan masa itu dan menjadi bangunan terindah yang didirikan oleh Toyotomi Hideyoshi. Puri ini dikelilingi taman yang penuh pohon Cherry, Plum dan Sakura serta berbunga indah saat musim semi. Bunga yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat serta mengundang kekaguman para pengunjung saat ber-hanami.
Di abad ke-17 walalupun pusat kekuatan politik telah bergeser ke Tokyo, Osaka terus berlanjut memainkan peran yang penting dalam mengatur perekonomian dan distribusi barang di Jepang. Di masa ini pula kebudayaan kota berkembang pesat antara lain melalui lahirnya sekolah-sekolah yang dikelola pihak swasta dengan sistim pendidikan yang berbeda dari yang dilaksanakan oleh pemerintah dimasa itu. Melalui cara ini, cara berpikir terbuka dan semangat berwirausaha telah dipupuk dan menjadikan Osaka dikemudian hari menjadi suatu kota metropolis yang modern serta menjadi kota terbesar ketiga di Jepang.
Pada masa lalu, Osaka memang pernah menjadi pusat perdagangan Jepang. Kini, seiring dengan kemajuan jaman, sejak akhir tahun 1990an banyak perusahaan-perusahaan terkemuka memindahkan kantor pusat mereka ke Tokyo. Namun beberapa tetap mempertahankan tradisi berkantor pusat di Osaka.















Sumber Dari :
TUTIK PURWATI
ANIMASI

URL :
http://www.scribd.com/doc/17168591/Makalah-Kebudayaan-Jepang-